SB, SAMPIT - Fraksi PAN DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meminta kedepannya pemerintah Kotim lebih fokus lagi  menurukan angka kemiskinan dan pengangguran di wilayah setempat.

"Yang mana dulunya kemiskinan diangka 5% semoga bisa turun drastis menjadi separonya atau 2,5%. Yang dulunya tingkat pengangguran 4,93% kedepannya kita harus bekerja keras untuk berada dibawah angka tersebut," kata juru bicara fraksi PAN DPRD Kotim Megawati, Kamis (11/7/2024).

Oleh karena itu, Fraksi PAN berharap agar Pemkab Kotim harus bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menurunkan angka kemiskinan dan angka pengangguran tersebut.

Pihaknya juga menilai, semua hal tersebut tidak lepas dari anggaran, sehingga diharapkan juga pendapatan daerah Kotim dapat mengalami peningkatan yang pesat dari tahun sebelumnya sehingga semua program yang sudah direncanakan bisa terlaksana dengan baik.

"Karena hal ini juga akan berdampak pada peningkatan SDM yang handal, unggul, inovatif, adatif dan kreatif. Karena harus ada program-program Pemkab yang menunjang segala lini pendidikan di Kotim, baik itu dari segi materil maupun non materil," tegasnya.

Oleh sebab itu pihaknya mengusulkan kedepannya untuk dilakukan penambahan anggaran pada sektor pendidikan dimana anggaran tersebut dialokasikan untuk penambahan kuota beasiswa putra-putri Kotim yang belum terkover.

"Karena masih banyak putra putri kita yang berprerstasi namun masih belum bisa melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dikarenakan tidak adanya kemampuan keuangan orang tua. Hal ini sebagai salah satu faktor terbesar penyumbang angka kemiskinan dan pengangguran di daerah kita," tutupnya. (f1/sb)