SB, SAMPIT - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) 2024, Kapolsek Baamang, AKP Moch. Romadhon, menyampaikan himbauan penting kepada seluruh peserta calon kepala daerah dan tim sukses (timses) untuk menjaga kedamaian dan ketertiban selama masa kampanye Pilkada 2024.
Himbauan ini disampaikan dalam sebuah acara ‘Coffee Morning’ yang digelar di salah satu kafe di Jalan Cilik Riwut, Kecamatan Baamang, yang dihadiri oleh Camat Baamang, para Lurah, serta tim pelaksana Pilkada maupun masyarakat di wilayah Baamang.
Dalam kesempatan tersebut, AKP Moch. Romadhon menekankan pentingnya persaingan yang sehat dan bermartabat selama Pilkada berlangsung. Ia mengajak semua pihak untuk fokus menyampaikan visi dan misi yang terbaik bagi pembangunan Kabupaten Kotim dan Kalimantan Tengah, tanpa menjatuhkan atau menyerang lawan politik melalui fitnah dan kampanye hitam.
"Kami mengimbau kepada seluruh peserta Pilkada, baik calon kepala daerah maupun tim suksesnya, agar mengedepankan etika dalam berpolitik. Silakan sampaikan program, visi, dan misi terbaik Anda untuk membangun Kotim dan Kalimantan Tengah. Jangan saling memfitnah, apalagi melakukan kampanye hitam yang dapat merusak citra demokrasi kita," ujar Kapolsek Baamang, AKP Moch. Romadhon, Senin (30/9/2024).
Selain itu, AKP Romadhon juga mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan di tengah masyarakat, terutama mengingat potensi perpecahan yang dapat timbul akibat perbedaan pilihan politik. Ia menekankan bahwa perbedaan dalam mendukung calon tertentu adalah bagian dari proses demokrasi, namun harus dijalani dengan sikap yang dewasa dan tidak menimbulkan konflik.
"Perbedaan dalam mendukung calon adalah hal yang wajar. Namun, jangan sampai perbedaan ini memecah belah kita. Mari kita jaga persatuan, meskipun kita mungkin mendukung calon yang berbeda. Yang paling penting adalah bagaimana kita bisa bersaing secara sehat untuk mewujudkan Pilkada yang jujur, adil, dan damai," lanjutnya.
Kapolsek Baamang juga menegaskan bahwa pelaksanaan Pilkada yang jujur, adil, dan damai adalah harapan semua pihak. Proses pemilihan yang bersih akan menjadi dasar bagi terpilihnya pemimpin yang benar-benar mampu membawa Kabupaten Kotim ke arah yang lebih baik. Ia mengingatkan bahwa pemilihan yang dilakukan dengan cara-cara curang, seperti menyebarkan hoaks atau kampanye negatif, hanya akan merusak integritas demokrasi dan mengancam stabilitas sosial di masyarakat.
"Pilkada yang jujur dan adil adalah kunci untuk masa depan Kotim yang lebih baik. Oleh karena itu, mari kita semua berkomitmen untuk tidak terlibat dalam tindakan-tindakan yang dapat merusak proses demokrasi ini. Sebarkan informasi yang benar, hindari hoaks, dan fokuslah pada visi serta misi untuk membangun daerah ini," tegasnya.
Dalam kegiatan ‘Coffee Morning’ tersebut, Camat Baamang, para Lurah, dan tim pelaksana Pilkada di wilayah Baamang juga mendukung penuh imbauan yang disampaikan Kapolsek. Mereka mengajak semua elemen masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban selama masa kampanye dan pemilihan berlangsung. Mereka juga berharap agar suasana damai dan kondusif dapat terus terjaga hingga proses pemungutan suara selesai.
Kapolsek Baamang juga menekankan bahwa pihak kepolisian akan mengawasi jalannya Pilkada dengan ketat. Jika ditemukan pelanggaran hukum, terutama terkait kampanye hitam, fitnah, atau penyebaran berita bohong, tindakan tegas akan diambil sesuai aturan yang berlaku. Ia mengingatkan kepada seluruh peserta Pilkada dan tim suksesnya bahwa segala bentuk pelanggaran akan berhadapan dengan proses hukum yang jelas.
"Kami dari Polsek Baamang bersama jajaran Kepolisian akan melakukan pengawasan yang ketat selama masa kampanye hingga pemungutan suara nanti. Segala bentuk pelanggaran, terutama kampanye hitam, fitnah, atau penyebaran berita bohong, akan kami tindak tegas. Ini adalah upaya untuk memastikan Pilkada berjalan dengan aman dan damai," tegasnya.
Imbauan ini tidak hanya ditujukan kepada para peserta Pilkada dan tim sukses, tetapi juga kepada masyarakat. Kapolsek meminta masyarakat untuk tetap waspada dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif yang dapat merusak persatuan. Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing selama masa Pilkada.
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat, terutama di wilayah Baamang, agar tetap menjaga kedamaian dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar. Pilkada adalah ajang demokrasi yang harus kita jalani dengan bijaksana. Mari kita berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita masing-masing, sehingga Pilkada ini bisa berlangsung dengan lancar," pungkasnya.
Dengan himbauan ini, diharapkan semua pihak yang terlibat dalam Pilkada Kotim 2024, baik peserta calon, tim sukses, maupun masyarakat, dapat bersama-sama menjaga suasana yang kondusif. Pilkada bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang menjaga nilai-nilai demokrasi dan persatuan di tengah masyarakat.
“Semoga Pilkada Kotim 2024 dapat berjalan dengan jujur, adil, dan damai, serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa kemajuan bagi Kabupaten Kotim dan Kalimantan Tengah,” harapnya. (f1/sb)