SB, PALANGKA RAYA – Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakian Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kuwu Senilawati menyebutkan masih banyak masyarakat di Bumi Tambun Bungai belum merasakan penerangan dari PLN.
Karena katanya, sewaktu dia melaksanakan kunjungan reses di Desa Tumbang Kajuei, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gumas belum tersentuh oleh yang namanya aliran listrik.
"Terkait dengan listrik, jadi pembangun itu tidak hanya berkaitan dengan infrastruktur jalan, tapi juga kelistrikan juga sangat perlu diperhatikan karena kita sudah 77 tahun merdeka. Namun masih ada yang belum teraliri listrik," ucapnya, Kamis (12/1/2023) kemarin.
Kalimantan Tengah ini sangat luas, pasti masih banyak masyarakat yang ada di pedalaman belum tersentuh oleh listrik, tidak pernah melihat terangnya malam karena adanya cahaya listik.
"Waktu saya melaksanakan reses tahun 2022 di Desa Tumbang Kajuei, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gumas, disana ada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dari batu bara sehingga waktu saya Bupati berharap itu sudah terpasang, tapi hingga sekarang listrik tersebut belum ada," tambahnya.
Adapun tanggapan dari pihak PLN sendiri adanya hal ini, berdasarkan masuk kedalam reses yang telah disampaikan dalam rapat paripurna kepada pihak dewan dan juga telah disampaikan ke pihak pemerintah daerah namun hingga sekarang belum ada jawaban.
"Saya juga berharap mudah-mudahan saat saya menyampaikan kepada pihak media listrik bisa langsung terpasang dan kalau pun belum nanti kita cari informasi dan saya sampaikan kita semua dalam mengambil keputusan memang berkeadilan dan bijaksana, karena bijaksana yang harus dibutuhkan agar masyarakat bisa menunggu dan bisa diprioritaskan,"ungkapnya. (yud/ok)