SB, SAMPIT – Kepala Dinas Pendidikan, M Irfansyah menyampaikan tentang pembelajaran saat bulan suci ramadan masih menunggu instruksi keputusan dari atasan tentang jam masuk dan keluar anak-anak sekolah.
“Perihal jam masuk dan keluar pembelajar masih belum ada petunjuk, kita pun dalam waku dekat akan melakanakan rapat dalam pembahasan ini, mengingat tidak sampai satu bulan lagi sudah puasa,” terang Irfansyah saat diwawancara wartawan usai menghadiri HUT SMP Negeri 3 Sampit, Sabtu (4/3/2023) pagi.
Disampaikannya, meski jam belajar anak di sekolah dipersingkat saat bulan suci Ramadan, namun para guru tetap memonitoring anak-anak dalam atau memberikan tugas tambahan untuk di rumah.
“Yang jelas kita tetap memberikan yang terbaik dalam pembelajar meski bulan suci Ramadan, sampai ini tidak menjadi alasan untuk malas-malasan mengajarkan anak-anak,” imbuhnya.
Tak lupa dirinya mengimbau kepada anak-anak untuk menjaga fisik dan tetap belajar, agar pembelajaran tidak tertinggal.
“Saya yakin anak-anak kita sudah mengerti tentang hal ini, namun kita tetap mengawasi dan memberikan arahan. Para orang tua juga diminta untuk tidak lepas kontrl terhadap pergaulan anak, karena jaman sekarang ini sangat mudah terpengaru dengan pergaulan bebas. Jangan sampai anak-anak terjerumus hal yang negative,” tutupnya. (f2/sb)