SB, PALANGKA RAYA - Hari Raya Idul Fitri 1445 H tinggal menghitung hari. Momen ini banyak dimanfaatkan masyarakat untuk pergi berlibur ke kampung halamannya menemui sanak keluarganya.

Oleh sebab itu, masyarakat diminta untuk mempersiapkan segalnya sebelum melakukan perjalanan. Seperti mengecej kondisi kendaraan yang tujuannya untuk mengetahui secara pastik kondisi alat tranportasi yang akan dipergunakan dalam menempuh perjalanan jauh.

Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji mengatakan, berkaitan dengan mudik pihainya mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kalteng agar saat melaksanakn mudik dapat memperhatikan kondisi kendaraan yang dibawa apalah layak atau tidak.

“Pastikan sebelum melakukan perjalanan jauh untuk mudik itu agar dapat memastikan kendaraan yang akan dibawa dalam keadaan prima dan layak digunakan,” katanya, Selasa (2/4/2024).

Lanjut perwira polisi dengan tiga melati emas dipundaknya itu, nanti akan ada beberapa pos pelayanan dan pos pam yang terbagi di sejumlah titik di wilayah Bumi Tambun Bungai. Setiap kabupaten/kota nanti akan disediakan pos-pos tersebut.

“Hal ini digunakan sebagai sarana komunikasi masyarakat dengan pihak kepolisian ataupun keamanan yang bertugas di dalam pos tersebut. Sehingga apabila ada hal yang trouble bisa dibantu oleh petugas yang ada,” sebutnya.

Menurutnya, hal itu dilakukan guna menekan angka kecelakaan lalu lintas yang ada. Sejauh ini berdasarkan data yang dihimpun, bahwa kecelakaan didominasi oleh kendaraan roda dua.

“Dari hasil dengan polantas, ada beberapa yang menjadi titik rawat kemacetan. Pertama di Palangka Raya, karena banyak masyarakat yang dari kabupaten,” urainya.

Oleh sebab itu, wilayah Kota Palangka Raya ini harus ini menjadi atensi dan mengantisipasi dengan adanya masyarakat dari luar atau dalam kota yang melakukan mudik pada momen lebaran ini.

“Untuk Palangka Raya - Pangkalan Bun dan Palangka Raya - Kapuas, itu adalah jalur yang harus dianitipasi rawat kepadatan kendaraan. Oleh karena itu, masyarakat yang melalui jalur tersebut agar lebih berhati-hati,” pungkasnya. (rk/sb)