seputarborneo.news@gmail.com

082253082672

Pemkab Gumas Terima Penghargaan BRIDA Optimal Tahun 2025

by Redaksi - Tanggal 31-10-2025,   jam 12:34:58
Wakil Bupati Lamandau, Efrensia LP Umbing saat menerima penghargaan dari Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Yopi. (FOTO:ISTIMEWA)

SB, JAKARTA – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memberikan Apresiasi BRIDA/BAPPERIDA Optimal Tahun 2025 sebagai bentuk penghargaan kepada pemerintah daerah yang aktif memanfaatkan riset dan inovasi dalam mendukung pembangunan daerah.

Dalam laporannya, Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Yopi, menjelaskan bahwa apresiasi tersebut diberikan dalam dua kategori utama.

Kategori pertama, yaitu BRIDA/BAPPERIDA Optimal dalam Mengembangkan Potensi Daerah, diberikan kepada daerah yang berhasil memberikan dampak ekonomi, sosial budaya, serta lingkungan melalui pemanfaatan hasil riset dan inovasi.

Kategori kedua, yaitu BRIDA/BAPPERIDA Optimal dalam Menyelesaikan Permasalahan Daerah, ditujukan bagi daerah yang mampu mengimplementasikan hasil riset dan inovasi untuk mengatasi berbagai tantangan serta permasalahan daerah secara berkelanjutan.

Sementara itu, dalam sambutannya, Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menyampaikan bahwa kegiatan Apresiasi BRIDA/BAPPERIDA Optimal merupakan wujud komitmen BRIN dalam mendorong sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pemanfaatan hasil riset dan inovasi.

“Apresiasi ini bukan hanya bentuk penghargaan, tetapi juga dorongan agar BRIDA dan BAPPERIDA di seluruh Indonesia semakin aktif dalam mengintegrasikan riset dan kebijakan berbasis data dalam perencanaan pembangunan daerah,” ujar Handoko.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk menyampaikan hasil identifikasi dan tindak lanjut rencana kerja dalam Nota Kesepahaman (NKS) antara pemerintah daerah dan BRIN, termasuk penyusunan Rencana Induk Pemajuan Iptek Daerah (Renduk PID).

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Lamandau, Efrensia LP Umbing, yang turut hadir, menyampaikan apresiasi kepada BRIN atas perhatian dan dukungannya terhadap peningkatan kapasitas riset dan inovasi di daerah.

“Apresiasi ini menjadi motivasi bagi kami di daerah untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi lokal berbasis riset. Dengan sinergi bersama BRIN, kami yakin pembangunan daerah dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan,” ujar Efrensia.

Lebih lanjut, kegiatan ini juga diarahkan untuk mengidentifikasi isu-isu strategis yang akan menjadi usulan kajian kebijakan tahun anggaran 2026, sebagai langkah memperkuat arah pembangunan berbasis ilmu pengetahuan dan inovasi di tingkat daerah. (sb)