SB, JAKARTA - Dewan Pemakai Jasa Angkutan Indonesia (DEPALINDO) menyatakan kesiapan menjadi mitra pemerintah untuk memperkuat produk pangan domestik agar berdaya saing di pasar global.

Komitmen ini disampaikan DEPALINDO dalam audiensi dengan Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan, pada Jumat (31/10) di Jakarta.

Rombongan DEPALINDO mendapat sambutan hangat dari Menko Pangan Zulkifli Hasan. Dalam pertemuan itu, Ketua Umum DEPALINDO, Toto Dirgantoro, menggarisbawahi sejumlah isu strategis.

Salah satunya adalah langkah strategis untuk memperkuat rantai pasok dan mendorong peningkatan ekspor produk pangan dalam negeri.

"DEPALINDO memandang peran Menko Pangan sangat penting untuk membantu menekan biaya logistik (cost logistic), baik domestik maupun internasional," kata Toto seusai audiensi.

Berdasarkan kajian Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), biaya logistik domestik pada 2023 mencapai 14,29 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). DEPALINDO menyambut langkah pemerintah untuk memperkecil biaya logistik nasional tersebut.

"Jika logistik bisa lebih efisien, produk pangan Indonesia tidak hanya kompetitif di pasar domestik, tapi juga mampu bersaing di pasar internasional," terang Toto.

DEPALINDO meyakini, koordinasi lintas kementerian di bawah Kemenko Pangan dapat memastikan kebijakan ekspor dan distribusi pangan berjalan selaras. Dengan dukungan kebijakan yang berpihak pada efisiensi logistik, Indonesia berpotensi meningkatkan ekspor sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional.

Tentang DEPALINDO

Dewan Pemakai Jasa Angkutan Indonesia (DEPALINDO), atau dikenal secara internasional sebagai Indonesia National Shippers’ Council (INSC), adalah wadah resmi yang diakui Pemerintah Indonesia untuk memperjuangkan kepentingan para eksportir dan pemilik kargo di sektor transportasi dan logistik. Berdiri sejak 28 November 1975, DEPALINDO berperan strategis dalam mendorong efisiensi rantai pasok nasional.

DEPALINDO juga merupakan Pendiri Federation of ASEAN Shippers’ Council (FASC) dan Asian Shippers’ Alliance (ASA). Keaktifannya dalam berbagai forum internasional menegaskan komitmen DEPALINDO dalam memperkuat posisi Indonesia di kancah perdagangan global. (adm)