SB, SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dapil I, Riskon Fabiansyah berharap Pemkab Kotim bisa menyediakan rumah singgah untuk warga yang menjalani cuci darah di Palangka Raya.
Hal ini dikatakannya sebagai bentuk aspirasi warga yang disampaikan kepadanya saat pelaksanaan reses di daerah pemilihannya.
“Banyak warga Kotim yang harus menjalani cuci darah di Palangka Raya karena alat di RSUD dr Murjani belum mampu menampung seluruh pasien. Akibatnya, sebagian besar dari mereka terpaksa dirujuk ke Palangka Raya,” ujar Riskon, Sabtu (18/10/2025).
Ia menjelaskan, banyak pasien yang berasal dari keluarga kurang mampu dan harus bolak-balik menempuh perjalanan jauh demi menjalani perawatan rutin.
Hal ini, kata Riskon, menjadi beban berat bagi pasien maupun keluarganya, terutama karena jadwal cuci darah bersifat rutin dan tidak boleh terlambat.
“Pasien-pasien ini bukan hanya terbebani biaya pengobatan, tetapi juga biaya transportasi dan akomodasi selama di Palangka Raya. Ada yang terpaksa tinggal di rumah sewa, bahkan ada yang sampai meminta-minta di jalan demi bisa bertahan hidup saat mendampingi keluarga yang berobat,” ungkapnya prihatin.
Karena itu, Riskon berharap pemerintah daerah dapat segera menyiapkan rumah singgah bagi warga Kotim yang menjalani pengobatan di Palangka Raya, khususnya bagi pasien cuci darah.
Ia menilai keberadaan rumah singgah akan sangat membantu meringankan beban warga yang sedang berjuang melawan penyakitnya.
“Kedepannya, kami sangat berharap Pemkab Kotim bisa menyediakan rumah singgah yang layak bagi warga kita yang berobat di Palangka Raya. Dengan begitu, mereka yang sedang sakit tidak lagi memikirkan tempat tinggal sementara, dan paling tidak beban hidup mereka bisa sedikit berkurang,” pungkasnya. (f1/sb)